Selasa, 26 Oktober 2010

Refleksi Diri

Assalamualaikum Wr. Wb.
Para ikhwan dan akhwat yang dimuliakan oleh Allah, setelah sibuk dengan urusan sekolah yang menyibukkan kita, marilah kita sejenak merefleksikan diri, mengingst ingst kembali apa yang sebenarnya telah sering kita lupakan.

Seringkali kita mengabaikan waktu yang telah diberiNya untuk kita. Lebih seringnya lagi, kita tak menganggap itu meruakan hal yang sangat penting. Banyak diantara kita tidak menjadikan waktu itu berarti, seperti mengisi waktu dengan hal yang sia-sia dan tidak bergua. Mungkin bagi kita, waktu adalah sesuatu yang tak ada pentingnya. Tapi, waktu akan menjadi  hal yang amat sangat berharga bagi orang yang membutuhkannya. Sebagai contoh : orang yang akan mendapati ajalnya, sedangkan ia belum bertaubat. Bayangkan ! bagaimana jika kita berada pada posisi tersebut. kebingungan, bukan? Kesempatan itu telah hilang. Ingin bertaubat, tapi apa daya ajal telah menjemput. Sudah terlambat. Apakah yang akan kita lakukan? Menyesal? Sesal tak akan ada arti. Suatu ketika ajal kan menjemput, ingatkan kita pada waktu yang telah kita sia-siakan percuma. Banyak dosa, kekhiafan, dan kesalahan. Adakah waktu untuk membenahinya jikalau waktu telah akan habis? Mungkin tidak.

Bersyukurlah para ikhwan dan akhwat yang masih diberikan nikmat yang begitu besar oleh Allah SWT,waktu untuk idup dalam sehat. Selagi kita mampu, gunakanlah waktu yang kita punyai dengan banyak melakukan hal yang positif, beibadah, berbakti pada Allah SWT, dan berguna bagi sesama. Buatlah hidupmu berarti sebelum waktu yang akan menjemputmu. Ingatlah, umur seseorang tak terduga. Ia begitu dekat, tapi tak pernah kita mengingatnya. Sebelum sesal itu datang, sedangkan sesal tiada arti. Nikmati stiap detik waktu yang diberikan oleh Allah SWT untuk kita. Syukurilah yang kita terima. Tempuhlah liku-liku hidupmu dengan hal-hal yang berguna. Bertaubatlah, selagi Allah SWT masih memberimu kesempatan. Karena sesungguhnya Allah maha pengampun, bagi umatNya yang mau bertaubat.. J

0 komentar:

Posting Komentar